Pendampingan Pengajaran Bahasa Inggris melalui Metode Natural Approach di SD Negeri 03 Mertoyudan oleh KKN Tim II Universitas Diponegoro

Magelang, (26 Juli 2024) – Pendidikan bahasa Inggris di Indonesia kini menjadi salah satu fokus utama dalam kurikulum pendidikan dasar. Mengingat pentingnya penguasaan Bahasa Inggris sebagai bahasa internasional, berbagai metode pengajaran pun terus dikembangkan. Natural Approach adalah salah satu metode yang sudah banyak dikenal dengan menekankan perkembangan kemampuan berbahasa secara alami dan kontekstual. Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro telah melaksanakan pendampingan dalam pengajaran bahasa Inggris menggunakan metode Natural Approach di SD Negeri 03 Mertoyudan pada tanggal 26 Juli 2024.

Metode Natural Approach dalam pengajaran bahasa Inggris dilakukan dengan cara yang lebih alami, di mana siswa diberikan kesempatan untuk mendengarkan dan memahami bahasa sebelum mereka diminta untuk berbicara. Metode ini diperkenalkan kepada para guru dan dirancang untuk membantu siswa memahami bahasa Inggris tanpa tekanan dalam penggunaan grammar yang kaku dengan harapan metode Natural Approach yang lebih komunikatif, sehingga dapat meningkatkan minat dan kemampuan siswa dalam berbahasa Inggris. Kegiatan pendampingan ini diawali dengan sesi pengenalan metode oleh mahasiswa KKN, diikuti dengan pelatihan praktis di ruang kelas 3 yang melibatkan langsung guru kelas tersebut. Mahasiswa mengajak mereka untuk mempraktikkan berbagai teknik pengajaran yang sesuai dengan prinsip Natural Approach, seperti permainan peran, pemanfaatan media autentik, dan aktivitas interaktif lainnya.Kegiatan pendampingan ini diakhiri dengan pemberian modul lengkap pengajaran bahasa Inggris melalui metode ini kepada guru kelas 3 SD Negeri 03 Mertoyudan.

Para guru memberikan feedback bahwa dengan pendekatan yang tepat, pengajaran bahasa Inggris di tingkat dasar akan lebih efektif dan menyenangkan. Program pendampingan ini diharapkan agar metode Natural Approach dapat terus diterapkan dan dikembangkan, sehingga siswa dapat merasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.

Editor: Dwy Sukmawati