Pemberdayaan UMKM Desa Tamansari: Mahasiswa KKN Undip Tawarkan Solusi Mudah untuk Pendaftaran NIB via OSS

Karanganyar, Kerjo, Tamansari– Pada Minggu (28/07/24), mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM II Universitas Diponegoro tahun 2024, Adelia Enggar Pramoedya, melaksanakan program kerja yang berfokus pada penyuluhan dan pendampingan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui platform Online Single Submission (OSS) secara daring untuk pelaku UMKM di Desa Tamansari. Program ini merupakan bagian dari inisiatif KKN yang bertujuan untuk membantu dan memberdayakan pelaku UMKM lokal dengan menyediakan informasi dan dukungan praktis dalam memperoleh NIB.

Program ini dirancang untuk mendampingi pelaku UMKM di Desa Tamansari yang belum memiliki NIB, sehingga mereka dapat mendapatkan NIB dengan cara yang mudah melalui pendaftaran online di OSS. Mengingat kemajuan teknologi di era digital saat ini, proses pendaftaran NIB yang dilakukan secara daring ini menawarkan kemudahan dan efisiensi, yang memungkinkan pelaku usaha untuk menyelesaikan proses administratif dengan lebih cepat dibandingkan metode manual.

NIB, atau Nomor Induk Berusaha, merupakan identitas resmi yang harus dimiliki oleh setiap pelaku usaha sesuai dengan bidang usaha mereka. Pendaftaran NIB melalui platform OSS memungkinkan pelaku usaha untuk melakukan proses ini dengan lebih cepat dan mudah melalui situs resmi OSS. Dengan adanya sistem elektronik ini, berbagai proses perizinan usaha dapat diintegrasikan secara efisien, mengurangi birokrasi dan dapat mempermudah akses ke dokumen legalitas.

Online Single Submission (OSS) adalah platform yang dikelola oleh lembaga OSS di bawah Kementerian Investasi/BKPM. Sistem ini mengintegrasikan berbagai proses perizinan usaha dalam satu platform elektronik, memfasilitasi pelaku usaha untuk mendapatkan berbagai izin dan dokumen legalitas dengan lebih efisien. Dengan memanfaatkan OSS, pelaku usaha dapat menghemat waktu dan sumber daya yang sebelumnya mungkin dibutuhkan untuk berbagai proses administratif.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini, mahasiswa menggunakan metode door-to-door, yang memungkinkan mereka untuk mendatangi pelaku usaha secara langsung di lokasi mereka. Metode ini tidak hanya membuat penyuluhan lebih personal dan efektif, tetapi juga memungkinkan mahasiswa untuk memberikan penjelasan yang lebih mendalam dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mungkin dimiliki oleh pelaku usaha mengenai NIB dan OSS.

Selama sesi penyuluhan, mahasiswa memberikan informasi mengenai fungsi dan manfaat NIB. NIB berperan sebagai identitas usaha yang mempermudah pelaku usaha dalam mendapatkan izin operasional dan dokumen legalitas lainnya, yang sangat penting untuk menjalankan bisnis secara sah dan terdaftar. Selain itu, mahasiswa juga menyediakan booklet panduan yang dirancang untuk membantu pelaku usaha dalam proses pendaftaran NIB secara online di laman OSS.

Pendampingan pendaftaran NIB dilakukan dengan memanfaatkan booklet panduan yang telah disiapkan. Panduan ini berisi langkah-langkah detail tentang cara melakukan pendaftaran di platform OSS, membantu pelaku usaha untuk mengikuti prosedur dengan benar dan menghindari kesalahan yang mungkin terjadi. Dengan adanya panduan ini, pelaku usaha diharapkan dapat melakukan pendaftaran secara mandiri dan efisien.

Program penyuluhan dan pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelaku usaha mengenai pentingnya NIB serta memfasilitasi mereka dalam proses pendaftaran. Diharapkan bahwa melalui kegiatan ini, pelaku usaha tidak hanya menyadari pentingnya NIB tetapi juga menjadi lebih mandiri dalam mengurus perizinan usaha mereka. Dengan demikian, program ini berkontribusi pada peningkatan kapasitas pelaku UMKM dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal di Desa Tamansari.

Editor: Dwy Sukmawati