Mahasiswa KKN-T Universitas Diponegoro Dorong Pemanfaatan Limbah Organik Melalui Program Pengolahan Kompos di Pondok Pesantren Asshodiqiyah

Pondok Pesantren Asshodiqiyah, Semarang Sebagai salah bentuk upaya pengabdian masyarakat serta pengelolaan lingkungan di wilayah Pondok Pesantren Asshodiqiyah. Salah satu mahasiswa KKN-T IDBU Universitas Diponegoro, Muhammad Fathi Ar-Radhi dari program studi Teknik Lingkungan melaksanakan program kerja monodisiplin dengan tema “Pemberdayaan Pengolahan Pupuk Kompos dari Timbulan-Timbulan Limbah Organik”. 

Latar belakang dari program ini adalah terdapatnya efek samping dari kegiatan manusia yaitu timbulnya sampah. Sampah sendiri terbagi menjadi berbagai macam. Namun, program pengomposan ini hanya akan memanfaatkan sampah yang berupa limbah organik. Selain itu, Pondok Pesantren Asshodiqiyah terkadang mengadakan pelaksanaan kegiatan bersih-bersih di hari Sabtu dimana diakhir kegiatan, terdapat timbulan sampah berupa hasil potong rumput liar yang terdapat di wilayah pondok. 

Program ini dilaksanakan pada tanggal 30 Oktober 2024 di pukul 16:30 WIB. Acara dihadiri oleh beberapa santri Pondok Pesantren Asshodiqiyah, Semarang. Kegiatan meliputi pemaparan materi edukatif terkait pengomposan secara lisan. Materi meliputi pengenalan bahan-bahan pengomposan (seperti bahan hijau dan bahan coklat), kondisi optimal pengomposan, serta langkah-langkah yang diperlukan dalam melakukan pengomposan. Pelaksanaan pemaparan diiringi dengan praktek langsung agar para santri dapat memahami cara melakukan pengomposan lebih dalam lagi.

Gambar 1 Pelaksanaan Program Kerja Pemberdayaan Pengolahan Pupuk Kompos

Sumber: Dokumen Pribadi

Kegiatan ditutup dengan pemberian composter bag kepada para santri, mewakili pihak pondok. Dengan ini, besar harapan penulis agar keseluruhan pihak pondok Pesantren Asshodiqiyah untuk dapat melanjutkan pelaksanaan pengomposan serta mengintegrasikannya ke kegiatan bersih-bersih yang dilakukan oleh pondok di hari Sabtu. 

Penulis : Muhammad Fathi Ar-Radhi

DPL : Prof. Dr. Ir. Suharyanto, M.Sc.

Editor : Dwy Wahyuni