Mahasiswa KKN Arsitektur UNDIP Membantu Pembuatan Denah Sekolah MI Islamiyah Tumbrep 01

Mahasiswa Tim KKN I Universitas Diponegoro dari Jurusan Arsitektur, Sukron Abdillah telah melaksanakan program pengabdian masyarakat di MI Islamiyah Tumbrep 01 dengan fokus pada pembuatan denah sekolah. Program ini bertujuan untuk membantu pihak sekolah dalam menyediakan panduan tata letak ruang yang jelas dan informatif bagi siswa, guru, serta tamu yang berkunjung. Selama ini, MI Islamiyah Tumbrep 01 belum memiliki denah sekolah yang resmi, yang sering kali menyebabkan kebingungan, terutama pada masa Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS), ketika pengaturan ruang sangat diperlukan. Selain itu, keberadaan denah juga penting untuk memudahkan tamu yang belum familiar dengan lingkungan sekolah agar dapat menemukan ruangan yang mereka tuju dengan lebih mudah.

Mahasiswa KKN memulai program ini dengan melakukan survei langsung ke sekolah untuk mengidentifikasi tata letak seluruh ruang, termasuk ruang kelas, kantor guru, perpustakaan, mushola, dan fasilitas lainnya. Selain itu, mahasiswa juga melakukan pengukuran untuk mengetahui dimensi setiap ruangan dengan presisi. Setelah data diperoleh, Sukron Abdillah selaku mahasiswa tim KKN dari jurusan Arsitektur mengolahnya menjadi sebuah denah yang disusun secara grafis dengan tampilan yang jelas, menarik, dan mudah dipahami. Denah ini dirancang agar dapat digunakan secara praktis dan langsung dipajang di area strategis sekolah.

Setelah proses pembuatan selesai, denah sekolah diserahkan secara resmi kepada pihak sekolah. Pihak sekolah menyambut baik hasil kerja mahasiswa KKN ini dan memberikan apresiasi atas kontribusi yang telah diberikan. Kepala Sekolah MI Islamiyah Tumbrep 01, Nur Hamdi, mengungkapkan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa KKN ini. “Denah sekolah yang dibuat oleh mahasiswa KKN sangat membantu kami dalam mengelola jalannya ujian dan memudahkan para tamu dalam mengenali lingkungan sekolah. Dengan adanya denah ini, sekolah kami menjadi lebih tertata dan informatif,” ujarnya.

Dengan adanya denah ini, diharapkan seluruh aktivitas sekolah, terutama dalam pengelolaan ruang saat ujian dan penerimaan tamu, dapat berjalan lebih efektif dan efisien. Program ini menjadi salah satu wujud nyata peran mahasiswa arsitektur dalam menerapkan ilmunya yang aplikatif dan bermanfaat bagi masyarakat.

Editor : Dwy Wahyuni